Salatiga – Rabu, 19 Maret 2025, menjadi momen penutup dari rangkaian Program Khusus Ramadhan 1446 H di SMP RUQ Al Falah Salatiga. Kegiatan penutupan ini berlangsung dengan penuh makna dan suasana khidmat, mencerminkan nilai-nilai keislaman dan kebersamaan yang telah ditanamkan selama program berlangsung.
Penutupan dimulai sejak malam sebelumnya, Selasa malam (18 Maret 2025), dengan khataman kitab Ramadhan bersama Direktur Pendidikan Yayasan Al Falah, Gus Mahfudl Sidiq Muhayyat, yang dilaksanakan usai salat Tarawih di kompleks pesantren. Dalam penutupannya, beliau menyampaikan pesan kepada para santri untuk menjaga diri selama liburan di rumah, melanjutkan kegiatan mengaji, dan terus “nderes” Al-Qur’an walaupun tidak berada di lingkungan pesantren.
Setelah khataman, para santri dan pembina menikmati makan bersama, mempererat kebersamaan menjelang akhir program Ramadhan.
Keesokan harinya, tepat pada tanggal 19 Maret 2025, seluruh santri didampingi guru dan pembina melakukan silaturahim ke rumah-rumah warga sekitar pesantren. Dalam kunjungan tersebut, para santri menyampaikan permohonan maaf atas segala kekhilafan selama mereka belajar di lingkungan masyarakat serta meminta doa restu untuk pulang ke kampung halaman masing-masing.
Sebagai puncak acara, diadakan Khataman Al-Qur’an bersama Ning Siti Nur Halimah, yang turut dihadiri oleh seluruh santri, jamaah TPQ Masjid As-Syukur, takmir masjid, serta warga sekitar wilayah Krajan, Dukuh, Salatiga. Dalam kesempatan ini, Gus Mahfudl juga menyampaikan permohonan maaf apabila selama ini ada aktivitas santri yang mengganggu kenyamanan warga. Beliau juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan penerimaan hangat masyarakat terhadap keberadaan SMP RUQ.
Sambutan hangat datang dari Bapak Muhammad Toha, Ketua Takmir Masjid As-Syukur. Beliau mengungkapkan rasa terima kasih kepada pihak SMP RUQ Al Falah atas kontribusinya dalam meramaikan masjid dengan kegiatan positif. Ia berharap wilayah Krajan, Dukuh, kelak dikenal sebagai “desa santri” karena keberadaan dan aktivitas keagamaan para santri yang kian aktif.
Acara diakhiri dengan pemberian sertifikat penghargaan kepada santri berprestasi dalam berbagai bidang unggulan pesantren, dan ditutup dengan buka puasa bersama di masjid sebagai simbol rasa syukur dan kebersamaan yang erat antara sekolah dan masyarakat sekitar.